welcome to vika's blog. happy reading guys

Selasa, 02 Juli 2013

PIPA

hello gaissss, hello PIPA...
anyway, bagi yang gak tau PIPA itu apa, gua akan menjelaskan.
jadi PIPA itu adalah singkatan nama dari ( Pika, Ijul, Pute, Abe ) kenapa kita mencetuskan nama PIPA? kalau kata abe itu karena agar supaya persahabatan kita kayak pipa air yang tiada ujungnya xoxo :D
jadi itulah PIPA, kita mulai dekat, main bareng, belajar bareng, ngebokep bareng, suka duka bareng, sampe duluuuuu pas pada dapet pacar juga barengan di bulan desember. ehm uhuk banget deh,  tapi sekarang semua itu cuman tinggal kenangan manis yang gak mungkin gua lupain, kenapa gua bilang kenangan?! karena kita semua(read: pipa) itu mencar semua sekolahnya. kecuali ijul dan abe yang alhamdulillah satu sekolah bareng lagi. well, sedih emang, tapi ya inilah hidup. setiap ada pertemuan pasti ada perpisahan. tapi gua harap persahabatan kita gak akan pernah pisah ya. mau kalian udah pada punya temen baru di sma/smk jangan ngelupain temen seperjuangan semasa smp.
intinya tetep jadi pipa yang seperti dulu kala.

kangen itu saat gua gak melihat dan mendengar lelucuon ijul lagi,
kangen itu saat gua gak duduk sebangku sama abe lagi,
kangen itu saat gua gak bisa mendengar suara merdu pute lagi,
kangen itu saat gua gak bisa ngekobeb bareng pipa lagi,
kangen itu saat gua gak bisa ngeliat pute lagi,
kangen itu saat gua gak ngedengerin ijil kntt lagi,
daaaaaaan intinya kangen itu adalah kalian. yap, gua kangen kalian pastinya nanti.

Minggu, 23 Juni 2013

idk

hellow everibodihhhh, i'm back to blogger's world xoxoxo :D
sekian lama gak buka ini blog karena kesibukan yang amat sangat padat, maklum aktris wkwkwk
anyway, i'll share story later. waittttt yah, xixi♥♡

Sabtu, 23 Februari 2013

bored

GUA BOSEN WOI SELALU MINUM OBAT, MAKAN YANG ANTA, GABOLEH MAKAN PEDES, ASAM, DAN BANYAK ATURAN KAYAK GINI..
GUA BOSEN!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
GUA TAU GUA PENYAKITAN, TAPI SEEANGGA NYA BOLEH LAH GUA SESEKALI MAKAN PEDES KAYAK KEMARIN. KEMARIN MAKAN PEDES DIKIT AJA LANGSUNG DIADUIN KE NYOKAP GUA. GUA TAU LO NGELAKUIN ITU BUAT KEBAIKAN GUA, SUPAYA GAK SAKIT LAGI, TAPI COBA NGERTIIN MAU GUA DIKIT.
KALO LO JADI GUA, LO JUGA PASTI BAKAL NGERASAIN RASA BOSEN YANG MENDALAM DENGAN SEMUA ATURAN ITU. JADI WAJAR GUA NGELANGGAR DIKIT ATURAN DOKTER KEMARIN!
NGERTI DIKIT KEK ELAH. JAHAT LO AH!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!

EMANG GAK ADA SATUPUN YANG PEDULI APA MAU GUA YA :")


 

Rabu, 20 Februari 2013

sekolah dasar

Bener-bener kangen sama SD, kangen sama kelasnya, upacaranya, ekstrakulikulernya, jajanannya, guru-gurunya daaan TEMAN-TEMAN nya :D
well, gua kangen banget sama masa-masa main bareng sama alfi,wida, oci. mereka bertiga adalah sahabat karib gua pas sd. kemana-mana sama mereka, mandi sama mereka, nginep sama mereka, makan sama mereka, sampe-sampe tuh tiap hari pasti kita kumpul berempat. pokoknya gak pernah yang namanya galau, nangis, sedih pas main sama mereka. selalu canda dan tawa yang menghiasi hari-hari kita. sungguh saangat teramat bahagia mempunyai sahabat seperti mereka, susah senang selalu bersama.




tapi sedihnya, saat mau melanjutkan ke SMP kita berempat pisah. OCI ninggalin gua,alfi, dan wida. dia sekarang udah gak tinggal lagi di jakarta, melainkan sekarang dia tinggal di padang :"( ironis emang persahabatan kami, tapi gua, alfi, dan wida selalu berharap oci bakal balik ke jakarta dan kumpul lagi sama kita bertiga. semoga suatu saat nanti kita ditakdirkan lagi untuk bertemu... aminnn...

meskipun gua selalu main sama alfi,wida,oci tapi kita berempat juga gak milih-milih temen. kita berempat juga sering main sama yang lain, seperti veni, nadya, putri, widia, indah, riska, yustika, sella, dll...
intinya dulu anak buahnya bapak yocobus suprapto itu adalah anak-anak yang selalu kompak hehe.

 <- oci, indah, sevin, alfi, gua, wida, tyas, sella
 <- oci, nadya, indah, tyas, sevin, alfi, wida, putri, riska, gua

 <- tyas, sevin, indah, wida, oci, nadya, alfi, putri, gua, riska











buktinya sampai sekarang kita masih menjalain komunikasi dan menjali silaturahmi antar sesama. masih suka kumpul, bakar-bakaran, wisata kelas, dll. dan asal kalian tau, gak hanya kami-kami saja loh yang menjalin silaturahmi sampe sekakarang, tapi orangtua kami juga masih saling kenal dan dekat. hihi intinya kelas "B" itu kelas yang super duper kompak :-D :-D
<- saat perpisahan
 <-saat main di rumah gua tahun lalu
 <- saat main di rumah gua tahun lalu
 <- saat main di rumah gua tahun lalu
  <- saat main di rumah gua tahun lalu

Selasa, 19 Februari 2013

oldy's birthday



25 oktober 2012..
yaps! ulangtahun si cowok nyebelin itu hihi, makasih cakenya dan semoga suka sama hadiah nya ya...
i love you more than anything♥♥♥♥

Sabtu, 09 Februari 2013

waiting december

Puisi itu kembali terlantun dari bibir mungil Vera. Sudah hampir 3 tahun Vera melantunkannya sambil duduk di dekat jendela kamarnya dan menatap rembulan yang tiada henti menyinari malamnya. Itu seolah telah menjadi kegiatan rutinnya sebelum tidur.
“Vera… kamu belum tidur nak…?” tegur Mama Vera yang tiba-tiba saja telah berdiri di belakangnya.
“Belum Ma…” jawab Vera singkat.
“Trus, ngapain kamu duduk di situ…? Nanti kamu masuk angin.”
“Aku cuma liat bulan kok Ma. Liat dech, bulannya cantik banget…! Kayak Mama. Rasanya, aku ingin terus melihat bulan itu. Selamanya…” Ujar Vera sambil tersenyum dan memeluk Mamanya. Mama Vera pun membalasnya dengan pelukan yang hangat. Dan tanpa dia sadari, dia meneteskan air mata.
“Ma, Mama kok nangis…?” Tanya Vera saat air mata Mamanya menetes tepat di jemari tangannya.
“Nggak apa-apa sayang. Sekarang kamu tidur yah…!” ujar Mamanya sambil menyeka air matanya dan menuntun Vera ke pembaringannya.
“Selamat malam Ma.” Ujar Vera sambil tersenyum.
“Selamat malam sayang…” balas Mama Vera sambil mencium kening putri semata wayangnya.
Keesokan harinya, Vera kembali beraktivitas seperti biasanya. Bangun pagi-pagi, shalat, mandi, berpakaian rapi, sarapan, kemudian ke sekolah.
“Ma, aku berangkat dulu yach…” pamit Vera.
“Iya nak. Hati-hati di jalan.”
“Ok Ma… Assalamu alai’kum…”
“Wa’alaikum salam.”
Sesampainya di sekolah, Vera disambut dengan happy oleh sahabat-sahabatnya.
“Pagi guys…” sapa Vera.
“Pagi nona Vera…” balas sahabat-sahabatnya serempak.
Happy banget non… sampe senyum-senyum sendiri… baru dapat lotre yah…?” canda Citra.
“Hehehe… nggak kok. Pagi hari itu harus disambut dengan senyuman. Agar hari yang kita lalui terus dipenuhi oleh senyum dan kebahagian. Juga dapat menghapus segala luka dan duka yang terselip  di dalam hati. Sehingga kecerian kembali meliputi perasaan kita. Dan, nggak ada gunanya juga terus bernestapa meratapi kesedihan yang berlalu… maka, tetaplah kau tersenyum agar semua dukamu berangsur hilang dan berganti menjadi kecerian.” ujar Vera sambil tersenyum manis yang membuatnya kelihatan lebih cantik.
“Iyah Bu guru…” balas Citra.
“Yayayaa…beginilah susahnya berbicara dengan sang pujangga. Setia ucapan kita pasti dibalas dangan kata-kata yang puitis.” Timpal Karin.
“Hehehee… kalian ada-ada aja.”
Tak berapa lama mereka mengobrol, bel pun berbunyi. Mereka segera duduk di bangku masing-masing sambil menunggu guru mata pelajaran pertama hari itu.
“Selamat pagi anak-anak.” sapa Pak Syarif guru bahasa Indonesia sekaligus wali kelas mereka yang baru saja tiba di kelas.
“Pagi Pak……” jawab anak-anak dengan serempak.
“Baiklah, sebelum kita memulai pelajaran hari ini, saya akan memberitahukan sebuah informasi mengenai ulangan semester genap.” Ujar Pak Syarif. “Kemungkinan, ulangan akan dilaksanakan pada pertengahan bulan Desember nanti kira-kira tanggal 12-17. Jadi, saya harap kalian bisa belajar dengan sungguh-sungguh dan saya tidak mau ada siswa atau siswi dari kelas ini yang tinggal kelas. Kalian mengerti…?!” tegas Pak Syarif.
“Mengerti Pak…”
“Desember…” desis Vera lirih.
“Kenapa Ver…? Kok kamu kelihatan tegang gitu…? Biasanya kamu yang paling semangat kalau mau ulangan…?” Tanya Karin.
“Nggak kok. Oiaya, kita harus ngebentuk kelompok belajar bersama agar kegiatan belajar kita bisa efektif dan nggak cuma di sekolah.” Jawab Vera sambil berusaha tersenyum.
“Aku setuju…” ujar Citra diikuti anggukan setuju pula dari Karin.
“Tapi, nggak seru kalau cuma kita bertiga. Gimana kalau kita ajak Nia dan Dhea…?” usul Karin.
“Terserah kalian aja dech…” ujar Vera.
Mereka kemudian mengikuti pelajaran hari itu dengan serius. Dan sepulang sekolah, Vera, Citra, dan Karin mengutarakan niat mereka untuk mengajak Nia dan Dhea bergabung dalam kelompok belajar mereka. Dan ajakan tersebut disambut dengan riang oleh mereka.
“Ver…kita belajarnya di rumah kamu aja yah. Rumah kamu kan luas, jadi pasti bisa nampung kita.” Usul Nia.
“Iya. Lagipula, di rumah juga nggak ada siapa-siapa kok. Cuma ada aku dan Mama. Siapa tahu, dengan kehadiran kalian, rumahku bisa jadi rame. Yah, ibarat kata hadirnya dirimu  kan berikan suasana baru dalam hariku” Jawab Vera sambil tersenyum.
“Ok. Sekarang kita tinggal ngatur jadwalnya aja.” Kata Dhea.
“Aku nggak bisa hari senin dan rabu. Soalnya ada kursus bahasa inggris.” Ujar Citra.
“Aku juga nggak bisa kalau hari rabu. Aku kan lagi kursus Matematika.” Timpal Karin.
“Kalau aku sich belakangan ini, lagi nggak ada kegiatan. So, hari apa aja bisa.” Nia ikut angkat bicara.
“Kalau kamu Dhe…?” Tanya Vera sambil melihat ke arah Dhea.
“Aku sama kok kayak Nia. Kapan aja bisa.”
“Mmmh…berhubung hari jum’at aku kursus bahasa inggris dan setiap senin aku ngajar anak-anak ngaji, jadi jadwal bisa hari selasa, kamis, dan sabtu. Gimana…?” Vera memberi usul.
“Ok dech…” jawab yang lainnya serempak.
Setelah selesai mengatur jadwal yang ditetapkan, mereka kemudian pulang ke rumah masing-masing. Kebetulan hari itu, Vera nggak bawa motor, jadi dia nebeng sama Karin.
“Vera… kamu kenapa nak…? Kamu kelihatan pucat.” Tegur Mamanya ketika Vera baru pulang dan berjalan menuju kamar sambil memegang kepalanya.
“Nggak apa-apa kok Ma. Aku Cuma sedikit pusing. Mungkin karena cuaca yang sangat panas.” Jawab Vera sambil berusaha tersenyum karena, dia tak ingin membuat Mamanya merasa cemas.
“Kamu sudah makan obat…?”
“Udah tadi di sekolah. Mama nggak usah khawatir yah. Aku baik-baik aja kok. Aku cuma kurang istirahat. Di sekolah juga lagi banyak tugas.”
“Ya sudah. Sekarang kamu makan yah nak.! Setelah itu kamu tidur. Biar perasaan kamu bisa lebih enakan.”
“Iyah Ma.”
Vera kemudian mengganti seragam sekolahnya kemudian makan siang bareng Mamanya. Selepas makan, Vera lalu memberitahu Mamanya tentang kelompok  belajar yang baru dia bentuk. Dan Mamanya pun setuju dengan  keinginan Vera yang mengajak temannya belajar di rumah mereka.
***
                Ujian semester kurang lebih 1 minggu lagi. Vera dan kawan-kawannya sudah siap dengan matang untuk menghadapi ujian nanti. Namun, teman-teman Vera merasa heran karena sudah satu minggu lebih Vera tidak masuk sekolah. Menurut surat yang disampaikan kepada guru, Vera sedang sakit. Tapi, mereka tak tahu Vera sakit apa. Karena selama ini Vera kelihatan baik-baik saja. Kalau pun sakit, paling cuma dua atau tiga hari saja. Itu pun hanya sakit ringan.
“Vera sakit apa yah…? Nggak biasanya dia sakit sampai berhari-hari kayak sekarang.” Ujar Citra.
“Iya nich. Padahal semester bakal dilaksanakan minggu depan.” Tambah Dhea.
“Gimana kalau kita ngejenguk Vera aja. Udah lama juga kita nggak kumpul-kumpul bareng.” Usul Nia.
“Iya nih. Aku juga kangen ama kata-kata puitis anak itu.” Ujar Karin sambil nyengir.
So, kita go-nya kapan…” Tanya Dhea.
“Ntar aja. Pas pulang sekolah. Hari ini kan hari sabtu, jadi kita pulangnya cepet.” Nia kembali memberi usul.
“Ya deh.” Semuanya setuju.
Sepulang sekolah, mereka semua kemudian ke rumah Vera. Berharap bisa bercanda ria kembali dengan sahabat mereka.
“Assalamu alaikum…” seru mereka serempak ketika sampai di depan rumah Vera. Namun, tak ada jawaban. Mereka kemudian kembali memberi salam. Dan tak berapa kemudian, Mama Vera datang sambil menyeka air mata yang berlinang di pipinya.
“Wa’alaikum salam…” jawabnya dengan terbata.
“Ada apa tante…? Tante kok nangis…? Vera di mana…?” Tanya Citra dengan perasaan khawaatir. Namun Mama Vera tak menjawab dia hanya terus diam dalam tangisannya yang membuat Citra, Karin, dan Nia heran campur khawatir.
“Tante tenang dulu yah. Kita ke sini cuma mau ngejenguk Vera kok.” Nia mencoba menenangkannya.
“Kalau kalian mau ngejenguk Vera, dia ada di kamarnya.” Ujar Mama Vera dengan terbata dan menuntun keempat gadis belia tersebut ke kamar Vera. Namun, apa yang Citra, Karin, Nia, dan Dhea liat sungguh membuat mereka kaget. Vera tengah terbaring tak berdaya di atas kasurnya dengan selang infus yang ada di pergelangan tangannya.
“Vera kenapa tante…? Apa yang terjadi sama dia…?” Tanya Citra yang tak sanggup menahan air matanya saat berdiri tepat di hadapan sahabatnya.
“Sudah 5 hari Vera terbaring koma. Tapi, dia tak mau di rawat di rumah sakit. Dia bersih keras mau di rawat di rumah. Sebenarnya, selama ini Vera mengidap penyakit kanker otak. Tapi, dia selalu melarang tante untuk memberitahukannya ke kalian. Dan dokter memvonisnya hanya bisa bertahan sampai Desember tahun ini.” Jelas Mama Vera dengan air mata yang bercucuran.
“Astagfirullah hal adzim…” desis mereka berempat hampir bersamaan.
“Vera… kenapa kamu nggak pernah bilang ke kita kalau kamu itu sakit. Kenapa Ver…? Kita kan sahabat…? Tapi, kenapa kamu nyembunyiin hal ini dari kami…” ujar Karin sambil menangis dan menggenggam tangan Vera.
“Vera…bangun…!!! Kamu harus kuat. Kita selalu ada buat kamu. Kita semua sayang sama kamu Ver. Kita nggak mau kehilangan kamu…” lanjut Nia. Setelah mendengar kata-kata Nia, tiba-tiba saja jari tangan Vera bergerak dan Vera perlahan membuka matanya.
“Vera…kamu sadar nak.” Ujar Mamanya sambil mendekat ke arah Vera.
“Ma..Mama…” ujar Vera dengan terbata dan suara yang terdengar parau.
“Iya sayang… Mama di sini. Di sini juga ada sahabat-sahabat kamu. Mereka mau ketemu sama kamu. Katanya kamu harus kuat.” Mama Vera kembali tak dapat menahan air matanya.
Guys…maafin aku yah…” ujar Vera lagi.
“Ssssstt…kamu nggak perlu ngomomg apa-apa Ver. Kita udah tahu. Sekarang kamu yang semangat yah.” Ucap Dhea dalam isak. Vera yang tak mampu bersuara lagi, hanya bisa memaksa dirinya untuk tersenyum. Tiba-tiba saja Vera berusaha mengangkat kepalanya dan mengambil sesuatu di bawah bantalnya. Dan ternyata itu adalah sebuah surat. Vera kemudian menyerahkan surat tersebut kepada Citra dengan tangan yang bergetar.
“Aku pengen kalian baca surat itu.” Ujar Vera dengan terbata-bata.
“Iya Ver. Kita akan baca surat ini.” Jawab Citra sambil meraih surat yang disodorkan Vera.
“Ma…temen-temen…aku mau tidur dulu yah. Aku capek. Aku mau istirahat dulu. Kalian jaga diri baik-baik.” Ucap Vera lagi sambil menutup kedua matanya. Mama dan temam-temannya hanya bisa mengangguk dan menangis mendengar perkataan Vera. Perkataan terakhir yang keluar dari mulut Vera. Karena beberapa saat setelah itu, Vera telah menghembuskan nafas terakhirnya dan meninggalkan semua orang yang mengasihinya. Mama dan sahabat-sahabatnya hanya bisa menangisi jasad Vera yang telah terbujur kaku. Tak lama setelah itu, Citra pun membuka amplop surat yang diberikan oleh Vera dan membacanya bersama semua.
Dear My Friend…
Guyz…
Maafin aku yah. Aku nggak bermaksud menyembunyikan tentang penyakitku ke kalian. Aku cuma nggak mau kalian khawatir dengan keadaanku. Aku juga nggak mau kalian mengasihani aku. Aku mau kalian menganggap aku sebagai Vera yang sehat, kuat, dan ceria. Bukan Vera yang sakit-sakitan.
Guyz…
Aku sayang banget ama kalian. Kalian ibarat bumi bagi aku. Aku nggak akan bisa hidup tanpa kalian. Tawa dan canda kalian selalu bisa membuat aku tersenyum dan semangat. Mungkin tanpa kalian aku udah lama menyerah. Tapi aku selalu ingin hidup. Hidup untuk tetap bersama kalian hingga Desember tahun ini.
Guyz…
Mungkin aku nggak bisa bertahan sampai semester nanti. Tapi aku mau kalian tetap semangat. Walau tanpa aku, kalian harus bisa dapat nilai yang maksimal. Dan kalian tahu, aku tuch seneng… banget…! Karena pada penantianku tahun ini, kalian menemaniku menanti  Desember. Hari-hari yang kita lalui bersama beberapa waktu ini membuat aku merasa hidup ini begitu indah dan berarti. Rasanya, aku masih ingin menikmati hari-hari bersama kalian. Tapi, waktu aku nggak banyak. Dan aku harus pergi. Pergi meninggalkan dunia fana ini. Membawa sejuta kenangan indah yang kita miliki dan takkan pernah kulupa hingga kelak aku menutup mata.
Guyz…
Tiga tahun aku menanti Desember. Dan Desember tahun ini aku benar-benar  harus pergi. Maaf jika selama ini aku terlalu banyak mempunyai kesalahan terhadap kalian. Terima kasih untuk semua kenangan indah yang telah kalian berikan padaku. Makasih dan selamat tinggal.
Much Love
Vera
Setelah membaca surat tersebut, mereka semua lag-lagi tak dapat membendung air matanya. Mereka terus menangisi kepergian Vera.
Kini Vera telah tiada. Sang pujangga telah pergi. Pergi dengan tenang menghadap sang khalik. Penantian Vera telah berakhir. Desember telah menjemputnya tepat pada tanggal 3 Desember. Saat usianya menginjak 17 tahun. Vera kini telah tenang di sisi-Nya. Kini dia telah tersenyum dalam tidur panjangnya. Tak ada yang dapat mencegah kepergian Vera. Bahkan, waktu pun tak dapat menghentikannya.
Rembulan…
Temani aku malam ini
Aku sedang menanti Desember
Rembulan…
Dalam keremangan malam
Aku ingin kau menyinari hatiku yang redup
Rembulan…
Jangan pernah tinggalkanku
Dan tetaplah menemaniku
Menanti Desember…
 
Mama Vera menemukan puisi itu di sela buku diary Vera. Puisi yang setiap malam dilantunkan Vera semasa hidupnya. Kini Vera telah tersenyum di samping rembulan. Rembulan yang senantiasa memenaninya menanti Desember.
 
 

bruno mars - just the way you are

Oh her eyes, her eyes
Make the stars look like they're not shining
Her hair, her hair
Falls perfectly without her trying
She's so beautiful
And I tell her every day
Yeah I know, I know
When I compliment her
She wont believe me
And its so, its so
Sad to think she don't see what I see
But every time she asks me do I look okay
I say
When I see your face
There's not a thing that I would change
Cause you're amazing
Just the way you are
And when you smile,
The whole world stops and stares for awhile
Cause girl you're amazing
lyricsalls.blogspot.com
Just the way you are
Her lips, her lips
I could kiss them all day if she'd let me
Her laugh, her laugh
She hates but I think its so sexy
She's so beautiful
And I tell her every day
Oh you know, you know, you know
Id never ask you to change
If perfect is what you're searching for
Then just stay the same
So don't even bother asking
If you look okay
You know I say
When I see your face
There's not a thing that I would change
Cause you're amazing
Just the way you are
And when you smile,
The whole world stops and stares for awhile
Cause girl you're amazing
Just the way you are
The way you are
The way you are
Girl you're amazing
Just the way you are
When I see your face
There's not a thing that I would change
Cause you're amazing
Just the way you are
And when you smile,
The whole world stops and stares for awhile
Cause girl you're amazing
Just the way you are

Senin, 04 Februari 2013

carnaval :D

ini saat carnaval di monas dalam rangka mempringati hari sumpah muda tahun 2012 :-)

Sabtu, 26 Januari 2013

cerita cinta - mario teguh



Detak jantung terus berlantun, langkah kaki tetap terpadu

Dalam lembaran penuh warna kehidupan angan yang terpendam kan terwujud

Cita-cita yang tinggi kan tergapai dengan usaha serta keriangan dan kesungguhan

Itulah arti dari mencintai diri sendiri


Jika kita mencintai seseorang, kita akan senantiasa mendoakannya

Walaupun dia tidak berada di sisi kita

Tuhan memberikan kita dua buah kaki untuk berjalan

Dua tangan untuk memegang

Dua telinga untuk mendengar

Dan dua mata untuk melihat

Tetapi mengapa Tuhan hanya menganugerahkan sekeping hati kepada kita?

Karena Tuhan telah memberikan sekeping hati lagi kepada seseorang untuk kita mencarinya

Itulah cinta…


Jangan sesekali mengucapkan selamat tinggal jika kita masih mau mencoba

Jangan sesekali menyerah jika kita masih merasa sanggup

Jangan sesekali mengatakan kita tidak mencintainya lagi jika kita masih tidak dapat melupakan

Cinta datang kepada orang yang masih mempunyai harapan

Walaupun mereka telah dikecewakan

Kepada mereka yang masih percaya

Walaupun mereka telah dikhianati

Kepada mereka yang masih ingin mencintai

Walaupun mereka telah disakiti sebelumnya dan

Kepada mereka yang mempunyai keberanian dan keyakinan untuk membangun kembali kepercayaan

Jangan sampai kita menyimpan kata-kata cinta kepada orang yang tersayang

Hingga dia meninggal dunia dan akhirnya kita terpaksa mencatat kata-kata cinta itu pada pusara

Sebaiknya ucapkanlah kata-kata cinta yang tersimpan di benak kita

Sekarang selagi ada hayatnya

Mungkin Tuhan menginginkan kita bertemu dan bercinta dengan orang yang salah

Sebelum bertemu dengan orang yang tepat


Kita harus mengerti bagaimana berterima kasih atas karunia tersebut

Cinta dapat mengubah pahit menjadi manis

Debu menjadi emas

Keruh menjadi bening

Sakit menjadi sembuh

Penjara menjadi telaga

Derita menjadi nikmat

Dan kemarahan menjadi rahmat


Sungguh menyakitkan mencintai seseorang yang tidak mencintai kita

Tetapi lebih menyakitkan adalah mencintai seseorang dan kita tidak pernah memiliki keberanian untuk menyatakan cinta itu kepadanya

Seandainya kita ingin mencintai atau memiliki hati seseorang

Ibarat kata seperti memetik sekuntum mawar merah

Kadangkala kita mencium harum mawar tersebut

Tetapi adakalanya kita merasakan disaat duri mawar itu menusuk jari

Hal yang menyedihkan dalam hidup

Adalah ketika kita bertemu seseorang yang sangat berarti bagi kita

Hanya untuk menemukan bahwa pada akhirnya menjadi tidak berarti

Dan kita harus membiarkannya pergi


Kadangkala kita tidak menghargai orang yang mencintai kita sepenuh hati

Sehingga kita kehilangannya

Pada saat itu tiada guna penyesalan karena perginya tanpa berkata lagi

Cintailah seseorang itu atas dasar “siapa dia sekarang”

Dan bukan “siapa dia sebelumnya”

Kisah silam tidak perlu diungkit lagi

Sekiranya kita benar-benar mencintainya setulus hati


Hati-hati dengan cinta

Karena cinta juga dapat membuat orang sehat menjadi sakit

Orang gemuk menjadi kurus

Orang normal menjadi gila

Orang kaya menjadi miskin

Raja menjadi budak

Jika cintanya itu disambut oleh para pecinta palsu

Kemungkinan apa yang kita sayangi atau cintai

Tersimpan keburukan didalamnya

Dan kemungkinan apa yang kita benci

Tersimpan kebaikan didalamnya


Cinta kepada harta artinya bakhil

Cinta kepada perempuan artinya alam

Cinta kepada diri sendiri artinya bijaksana

Cinta kepada mati artinya hidup

Dan cinta kepada Tuhan artinya takwa


Lemparkanlah seseorang yang bahagia dalam bercinta ke dalam laut

Pasti ia akan membawa seekor ikan

Lemparkanlah pula seorang yang gagal dalam bercinta ke dalam segudang roti

Pasti ia akan mati kelaparan


Seandainya kita dapat berbicara dalam semua bahasa manusia dan alam

Tetapi tidak mempunyai perasaan cinta dan kasih

Dirimu tak ubah seperti gong yang bergaung atau sekedar cangkang yang bergemerincing

Cinta adalah keabadian dan kenangan adalah hal yang terindah

Dalam cinta yang pernah dimiliki

Siapapun pandai menghayati cinta

Tapi tak seorangpun pandai menilai cinta

Karena cinta bukanlah sesuatu wujud yang bisa dilihat oleh kasat mata

Sebaliknya cinta hanya dapat dirasakan melalui hati dan perasaan

Cinta mampu melunakkan besi, menghancurkan batu, membangkitkan yang mati dan kehidupan padanya

Serta membuat budak menjadi pemimpin

Itulah dasarnya cinta…


Cinta sebenarnya adalah membiarkan orang yang kita cintai menjadi dirinya sendiri

Dan tidak merubahnya seperti gambaran yang kita inginkan

Jika tidak, kita hanya mencintai pantulan diri kita sendiri yang kita temukan dari dalam dirinya

Kita tidak akan pernah tahu bila kita akan jatuh cinta

Namun apabila sampai saatnya itu raihlah dengan kedua tanganmu

Dan jangan biarkan dia pergi dengan sejuta rasa tanda tanya dihatinya


Cinta bukanlah kata yang murah dan lumrah

Tetapi cinta adalah anugerah Tuhan yang indah dan suci jika manusia dapat melihat dan menilai kesucian

Bercinta memang mudah

Untuk dicintai juga memang mudah

Tapi untuk dicintai oleh orang yang kita cintai itulah yang sukar diperoleh

Jika saja kehadiran cinta sekedar untuk mengecewakan

Lebih baik cinta itu tak pernah hadir

Karena cinta sesuatu yang membawa keindahan dan kebahagiaan didalamnya


Cinta itu seperti kupu-kupu

Tambah dikejar tambah lari

Tapi kalau dibiarkan terbang dia akan datang disaat kita tidak mengharapkan

Cinta dapat membuatmu bahagia

Tapi sering juga menjadi sedih

Tapi cinta baru berharga kalau diberikan kepada seseorang yang menghargainya

Jadi janganlah terburu-buru dan pilih yang terbaik

Cinta bukan bagaimana menjadi pasangan yang sempurna bagi seseorang

Tapi bagaimana menemukan seseorang yang dapat membantu menjadi dirimu sendiri

Jangan pernah bilang “I Love You” kalau kita tidak pernah peduli

Jangan pernah membicarakan perasaan yang tidak pernah ada

Jangan pernah menyentuh hidup seseorang kalau hal itu untuk menghancurkan hatinya

Jangan pernah menatap matanya kalau semua yang dilakukan kita hanya untuk berbohong

Hal paling kejam yang seseorang lakukan kepada orang lain

Adalah membiarkannya jatuh cinta

Sementara kita tidak meneriab untuk menangkapnya

Cinta bukan “ini salah kamu” tapi “maafkan aku”

Bukan “kamu dimana sih” tapi “aku disini”

Bukan “gimana sih kamu” tapi “aku ngerti ko”

Bukan “coba kamu ngga kayak gini” tapi “aku cinta kamu seperti kamu apa adanya


Aktivitas yang paling benar bukan diukur berdasarkan berapa lama kita sudah bersama

Maupun berapa sering kita bersama

Tapi apakah selama kita bersama kita selalu saling mengisi satu sama lain dan saling membuat hidup yang berkualitas

Kesedihan dan kerinduan hanya terasa selama yang kita inginkan

Dan menyayat sedalam yang kita izinkan

Yang berat bukan bagaimana cara mengulangi kesedihan dan kerinduan itu

Tapi bagaimana cara belajar darinya

Cara jatuh cinta

Jatuh tapi jangan terhuyung-huyung

Konsisten tapi jangan memaksa

Berbagi dan jangan bersikap tidak adil

Mengerti dan cobalah untuk tidak banyak menuntut

Sedih tapi jangan pernah simpan kesedihan itu

Memang sakit melihat orang yang kita cintai sedang berbahagia dengan orang lain

Tapi lebih sakit lagi kalau orang yang kita cintai itu tidak berbahagia bersama kita


Cinta akan menyakitkan ketika kita berpisah dengan seseorang

Lebih menyakitkan apabila kita dilupakan oleh kekasih

Tapi cinta akan lebih menyakitkan lagi apabila seseorang yang kita sayangi tidak tahu apa yang sesungguhnya kita rasakan

Yang paling menyedihkan dalam hidup ini adalah menemukan seseorang dan jatuh cinta

Hanya untuk menemukan bahwa dia bukan untuk kita

Dan kita sudah menghabiskan waktu yang banyak untuk orang yang tidak pernah menghargainya

Kalau dia berkata “tidak”

Maka ia tidak akan pernah berkata “ya” setahun lagi ataupun 10 tahun lagi

Biarkan dia pergi…


Cinta adalah semangat

Cinta adalah kepercayaan

Cinta adalah energi yang tidak bisa dimusnahkan

Ia hanya bisa berubah bentuk

Cinta memang tak harus memiliki

Karena mencintai berarti memberi tak pernah kuminta

Rabu, 23 Januari 2013

i hate you but i love you

Okey, disini gua akan menceritakan dari awal kenapa gua bisa pacaran dengan cowok yang super duper nyebelin. Yuk disimak bagi yang kepo :p
cekidott.......

                Awal nya gua kenal dengan cowok nyebelin itu dari sebuah bimbingan belajar " primagama".
disitu gua dan dia masih kelas 6sd, gua dan dia itu gak pernah akur. pasti ada aja yang diributin setiap les, ada aja ulah nya cowok itu yang bikin gua naik darah yang akhirnya berujung dengan main kejar-kejaran. pokoknya tuh anak gak bisa diungkapkan dengan kata-kata. sifatnya yang nyolotin,nyebelin,dan usil itu yang bikin gua dulu benci banget sama dia. tapi yang gua heran temen-temen cewek gua yang disana tuh hampir semuanya suka sama tuh cowok nyebelin, bahkan kalau boleh dibilang hanya gua yang gak suka sama itu cowok. saat tau kalau banyak yang naksir sama dia itu yang ada dipikiran gua cuman satu "kenapa pada suka sama tuh cowok nyebelin? apa bagusnya?" hah, tapi yaudah lah ya, mungkin bagi temen-temen gua cowok nyebelin itu laksana pangeran hahaha...
singkat cerita saat les di primagama berakhir, ternyata gua masih dipertemukan dengan cowok itu saat memasuki smp.
              
                Cowok nyebelin itu ternyata satu smp dengan gua, huhh sial banget kan. harus satu sekolah dengan cowok nyebelin itu. tapi ternyata saat smp sifat dia ke gua itu gak kayak waktu les. di smp dia agak sombong, dan hanya sesekali negur gua. yaps, gak apa-apa lah, dari pada diisengin terus menerus kan. dan akhirnya gua sama dia sama-sama naik kelas 8. dan saat di kelas 8 ternyata kita mulai dekat. mungkin karena sama-sama osis dan sering ketemu di rapat-rapat osis. dan entah kenapa perasaan benci akan cowok itu  lama kelamaan hilang dan berubah menjadi rasa simpatik terhadap teman.
              
                  Dan lamban laun gua jadi mulai tertarik dan jadi suka sama dia, tapi saat gua tau dia suka sama ****, gua kecewa, dan gua bertekad untuk lupain dan buang rasa suka gua ke dia. lama enggak berhubungan dengan dia dan udah berhasil lupain dia, ternyata saat LDKS gua dipertemukan kembali. tapi pada saat itu gua gak terlalu deket banget karena cewek nya dia yang adik kelas itu ikut LDKS juga. tapi saat malemnya entah kenapa gua malah jadi berduaan sama dia saat nguji nyali para calon anggota osis baru dan mpk kelas. dan berawal dari situlah kita deket kembali, foto-foto bareng walau gak hanya berdua. tapi intinya disitu kita deket lagi.

                    Saat LDKS usai entah kenapa gua jadi mikirin dia terus, entah perasaan suka atau apa menghampiri gua lagi. padahal disitu gua tau kalau gua dan dia sama-sama masih punya pacar. tapi yang namanya perasaan enggak bisa dibohongin, semakin lama perasaan itu dipendam semakin suka pula  gua sama dia. tapi gua juga tau diri, gua gak mau ngerusak hubungan dia dengan pacaranya itu. jadi ya gua lebih memilih untuk memendam perasaan suka ini lagi. dan pada suatu ketikaaaa tepatnya di malam hari saat gua mengirim semacam broadcast tentang siapa seseorang yang ditaksir ke semua contact yang ada di hp gua. ternyata cowok itu membalas nya dan gua kaget saat dia bilang "Lu vik, maaf banget." dan pas gua tanya "maksud lo apa?" dia pun langsung membalas "lu yang gua suka. maaf banget" jrengg..... pas baca sms dari dia begitu tuh rasanya pengen terbang ke luar angkasa saking bahagianya. karena cinta gua ternyata gak bertepuk sebelah tangan.
                    
                    Dan saat itulah gua jadi sering smsan sama dia dan semakin dekat juga, gua berani bales sms dan seket sama dia itu karena dia udah putus dengan ceweknya yang adek kelas jadi kan gua gak dibilang  parasit dalam hubungannya. kian lama, gua sama dia semakin sering smsan, dan tepatnya pada tanggal 24 Desember 2011 gua resmi jadi pacarnya hahaha. bagi yang kenal gua sama itu cowok dulunya gimana itu pada kaget banget pas denger kabar gua pacaran sama dia wkwkwk. sifat yang gua benci dr dia ternyata malah membuat gua terpikat dan jatuh hati padanya. cowok yang super duper nyebelin, yang jadi musuh saat sd itu bisa jadi pacar gua. perasaan yang awalnya benci, kini menjadi perasaan cinta.

                    Tapi dalam berpacaran sama cowok itu, hubungan gua sama dia gak mulus gitu aja. banyak rintangan-rintangan yang kita hadapin berdua. dari maslaah yang sepele sampai besar sekalipun kita lalui. suka-duka selalu dilewati bareng-bareng. dia itu selalu ada saat gua butuh, walau kadang sifatnya nyebelin, nyolotin, ngebetein, tapi dia itu ngangenin. dan gua udah bener-bener sayang banget sama dia, gak akan mau dan gak akan sanggup kalau nanti pisah sama dia, apalagi nanti kalau udah lulus. yatapi gua berharap, hubungan gua sama dia gak akan berakhir walau nanti jarak memisahkan. semoga kita langgeng, gak berantem-berantem terus, makin mengerti satu sama lain, dan semoga hubungan kita nanti saat udah lulus masih tetap berjalan ya. I LOVE YOU SO MUCH OLDY ARDESINDO ({})

Selasa, 22 Januari 2013

MY BIG FANS

berbagi dikit tentang idola gua ya hehe...
entah sejak kapan, gua bener-bener terpesoa ngelihat ketampanan nya AL, dia itu cetar membahana menggelegar alam jagat raya banget deh. pengen rasanya fotbar, mng, dan ngedrift sama al...
btw, gua bakal kasih info tentang artis favorite gua itu, ini diaa... cekidottt

Nama: Ahmad Al Ghazali 

TTL: Jakarta, 01 September 1997

Uname twitter: @alghzl_kohler and @alghazll


FAKTA TENTANG AL GHAZALI:

  • ayah dhani senang banget waktu Al lulus dan danemnya bagus,  karena menurut ayahnya Al itu paling gak semangat sekolah di antara adik-adiknya.
  • Al juga pernah nonton konser Far East Movement bareng bunda dan teman-temannya, termasuk Keyna.
  •   Al juga pernah kabur ke rumah bundanya.
  • Waktu itu Cuma Al yang bisa datang ke ultah bundanya, soalnya El  lagi ke Turki  dan Dul lagi sama ayahnya, makanya bundanya terharu.Waktu bundanya ultah, Al kasih surprise dengan pura-pura sakit Dan beliin kue ultah buat bundanya pakai uang sendiri.
  • Ayah Dhani mau masukkin Al ke sekolah internasional, tapi Al lebih milih buat di sekolah biasa
  •  Ayah Dhani mau masukkin Al ke sekolah internasional, tapi Al lebih milih buat di sekolah biasa.
  •  Ayah Dhani mau masukkin Al ke sekolah internasional, tapi Al lebih milih buat di sekolah biasa
  •  Waktu Al masih sama Kesiha, sendalnya Kesiha pernah nyangkut di eskalator dan Al tau, dia langsung sms Kesiha “kamu gapapa kan?”.
  • Waktu Al masih pacaran sama keisha, dia pernah komenin satu foto keisha yang ada di facebooknya kaya gini  "kamu cantik banget kaya bidadari''Al itu gak suka sama yang namanya sushi
  •  Al mulai belajar bilyard dari umur 12 tahun
  • sahabat cowok Al ( tyo, ramdil, harsya, andika, dan ghifari
  •  Al suka makan sayur kangkung.
  • Banyak yang bilang Al itu mirip banget sama zayn malik
  •  bukan AL aja yang jago Nge-DJ tapi bunda maia juga jago Nge-DJ
  •  Al suka banget makan nasi goreng 
  • Al manggil Citra Barbie..Citra manggil AL Baby Boo 
  •   Kata citra "Al itu kalau sama cowok galak, tapi kalau sama ceweklembut"
  • AL EL dan DUL prnh b'temu dgn bek asal klub bola Inggris, Manchester United, Rio ferdinand. 
  •  citra itu suka sama al sejak mereka belum pacaran
  • nama KOHLER diambil dari ayah dari ibu kandung Om dhani atau kakeknya Om dhani
  • nama-nama anak Om dhani Diambil dari Tokoh2 Sufi Termahsyur  
  • al el dan dul pernah bermain sepak bola bareng david beckham
  • Fakta Al berharap Avenged Sevenfold akan konser ke Indonesia  
  • al dkk sering buat video dirumah sheryn dan lala jasin
  • waktu Al kls 1 SD, sepatu sklh Al hrs Homyped atau Loggo loh, klo gak ada Al ngambek..gak akan mau sklh



arti sebuah pilihan


ngasal bikin cerpen malem-malem karena gak ada kerjaaan haha
cekidot....


“Mamaaaaa.......Mamaaa.....jangan pergi Maaaa......tunggu lyla !!”. Dengan tersentak, lyla tersadarkan dari mimpi nya. Jantungnya berdetak dengan cepatnya. Ya dalam beberapa hari belakangan ini wajah mama nya sering sekali muncul mimpi nya itu. “ huufft!! ohh.....ternyata hanya mimpi” pikirnya dalam hati. Keringat tampak mulai membasahi kening lyla. Dia hanya termenung, Nampak sekali ada kesedihan yang cukup mendalam, sejak lyla di tinggalkan oleh mama nya tercinta beberapa tahun yang lalu. Setelah mama nya meninggal kehidupan nya berubah drastis. Sedangkan papa nya setelah perusahaan tempat kerjanya bangkrut kini menjadi pengagguran dan sering mabuk-mabukkan dan menjadi orang yang pemarah. Sering kali pula lyla bertengkar dengan papa nya itu. Lyla merupakan anak tunggal dalam keluarga nya. Jadi tampak jelas betapa sepi nya hidup lyla. “Maaa...kenapa sih harus tinggalin lyla sendiri?? lyla kangen banget ma Mama, lyla ingin sekali ketemu maaaa


!!”tanya lyla dalam hati. Airmatanya tampak membasahi kedua bola mata indah yang mulai berkaca – kaca itu. “Hiks...hiks...kenapa mama begitu cepat ninggalin lyla sih??. lyla kembali termenung tak habis pikir. Pikiran nya sangat kacau malam ini karena hampir setiap hari selalu bertengkar dengan papa nya, akibat kebiasaan mabuk nya itu.


Sesaat kemudian ia pun membaringkan kembali tubuhnya di tempat tidur. “besok aku ada janji sama rino. Aku harus cepat - cepat tidur dan bangun pagi-pagi”. Semoga esok pagi ada khabar gembira buat ku”. Pikir lyla dengan penuh harap. Tangan nya kemudian mengusap airmata yang tersisa di pipi nya. Sesaat kemudian lyla sudah kembali tertidur lelap. Meskipun pikirannya masih menerawang jauh di antara kegelapan malam.

********

“Duk,,duk,,duk,,duk”. Suara keras dari balik pintu membangunkan lyla dari tidur nya. Dari balik jendela tampak sinar matahari sudah mulai muncul. lyla lalu mengusap mata nya yang masih mengantuk. Sesaat kemudian terdengar lagi suara gedoran dari balik pintu di ikuti suara kasar. “duk..duk..duk. Lil buka pintunya!! papah mau bicara sama kamu!!. bentak papah dari balik pintu.
“cepetan buka pintu nya!! atau papa dobrak nih!”kata papa yang sudah mulai mengeluarkan kata – kata ancaman. Lyla segera membenahi pakaiannya. Sebelum membuka pintu, lyla menarik nafas dalam-dalam supaya pikirannya tenang sejenak.


Lalu pintu itu terbuka. Dari balik pintu terlihat wajah papa yang tampak marah sekali. Nafasnya mengendus-endus tanda emosinya sudah memuncak. “kamu sengaja Yaa tidak membukakan pintu kamar!! Kamu mau melawan papa Haaahh!!. bentak papa pada lyla sambil tangan kanan nya yang mulai terangkat.


“Tampar aja Pah! Lyla dah siap kok” kalau papah masih belum puas dengan yang semalam” jawab lyla dengan lantang. Matanya dengan tajam menatap papa nya yang kian emosi mendengar jawaban dari lyla.


“Papa butuh uang buat beli minuman!” bentak papa. Tangannya kemudian di turunkannya kembali. “Lyla lagi ga punya uang pah. Lagian....kan kemarin-kemarin uang baru aja lyla kasih ke papa”. Jawab lyla sedikit menahan emosinya karena sudah capek bertengkar dengan papa nya setiap saat.
“Udah habis,” jawabnya singkat.


“Jangan bohong kamu !!Cepetannnn! Mana duitnya!”. Bentak papa lagi yang sudah sangat tidak sabar.
“ Beneran nggak ada pah! Periksa aja dompet dan kamar lyla kalau ngak percaya !!” sambil tangan lyla menadahkan tangannya mempersilahkan papa nya memeriksa kamar lyla. Papanya lalu mendorong tubuh lyla dan masuk ke dalam kamarnya. Segala benda-benda yang dia temukan segera di lemparnya begitu saja. Dalam sekejap kamar itu pun menjadi berantakan tak beraturan. Lyla hanya terdiam melihat tingkah laku papa nya itu. Lyla mencoba untuk menahan airmatanya yang mulai keluar. Hati nya terasa sakit sekali melihat papa nya yang tak seperti dulu lagi.
“Mana dompet kamu!!” tanya papa dengan kesalnya.


“ itu di atas meja belajar lyla” jawab lyla singkat saja. Papa langsung beranjak dari tempat tidur menuju meja yang di tunjuk oleh lyla. Di ambilnya dompet itu, semua isinya dia keluarkan. Didalam nya hanya di temukan selembar uang 10 ribuan saja.


“ Cuma segini aja!! jangan bohong kamu!. Mana yang lainya berikan pada papa !!” dengan nada penuh ancaman ke lyla. Lyla hanya menggelengkan kepalanya tanpa berkata sepatah kata pun. “awas yaa...!! kalau papa temukan selain ini tau rasa kamu! Jawabnya singkat sambil matanya terus memperhatikan seluruh kamar lyla. Tak berapa lama pun akhirnya dia pergi begitu saja meninggalkan lyla seorang diri. Seketika itu pun airmata turun dengan derasnya membasahi kedua pipi lyla. Tubuhnya terasa lemas sekali dan akhirnya terjatuh. Lyla duduk bersandarkan titian di tempat tidur, dengan pikiran yang kacau.


“ Maaaa....huuu...huuu..huu.. sampai kapan harus seperti ini terus.” Lyla udah nggak tahan lagi maaa..” jawab lyla dengan suara surau nya. Tapi hanya angin sepi yang berhembus menghampirinya.

********


Suasana taman siang ini keliatan sepi sekali. Padahal hari ini adalah hari minggu, tidak seperti biasanya. “ mungkin karena cuaca mendung kali yaa? Jadi sepi gini” pikir lyla yang terduduk di antara bangku taman. Mata nya menatap ke sana ke mari. Tampaknya dia menunggu seseorang. Ya lyla kebetulan siang ini ada janji dengan rino kekasihnya itu bertemu di taman. Tanpa sadar lyla terlarut dalam lamunan panjang. Entah apa yang dipikirkannya, hanya dia yang tahu. Dan “ Heyyy....melamun aja” diikuti rasa terkejut nya lyla yang tersadar dari lamunannya.


“ kamu mengagetkan aja rin...kemana saja kamu baru jam segini datang!! “ tanya lyla pada rino. “ sory tadi ada urusan kantor bentar....oh ya kamu sudah makan belum lil? Tanya rino mengubah topik pembicaraan. Wajah nya terlihat serius sesekali terkadang tersenyum pada lyla.
“ Ga rin...aku ga lapar” jawab lyla dengan suara berat. Wajah nya menunjukkan suasana yang sedang mengalami permasalahan yang amat sangat.


Tiba – tiba tangan rino memegang tangan lyla. Di eratnya tangan yang mungil dan lembut itu. “ kamu pasti habis bertengkar lagi dengan papa mu ya? Kamu yang sabar yaa....mungkin Tuhan sedang memberikan ujian buat kamu...pada akhirnya nanti pun Dia akan memberikan jalan yang terbaik buat kamu Lil” wajah lyla hanya tertunduk mendengar nasehat dari rino. Tak ada sepatah kata pun yang terucap dari mulut nya. Rino terus menatap lyla dengan penuh senyum berharap sang kekasihnya menemukan kembali semangatnya yang hampir habis.


Beberapa saat keduanya hanya bisa terdiam. Lalu rino mengeluarkan sesuatu dari dalam saku celananya. Sebuah amplop berwarna coklat dia sodorkan kepada lyla. “ nih ambil kalau kamu butuh” jawab rino. Lyla hanya tertegun melihatnya, lalu di terima nya amplop itu dengan kedua tangannya. “ maafkan aku rin kalau sudah merepotkan kamu...aku janji kok kalau sudah punya uang pasti aku ganti “ jawab lyla. Rino hanya mengangguk sambil tersenyum.


“ udah ga usah di pikirin cara bayarnya...kapan – kapan aja ga apa – apa kok, lagian aku juga ikhlas ngasih nya ke kamu”
Tampak binar mata nya memandang wajah rino dengan pekat. Senyum dan kesedihan menjadi satu dalam diri lyla. Di satu sisi ia merasa tak enak hati karena telah merepotkan kekasihna itu, tetapi di lain sisi ia tak punya pilihan lagi.
“ heyy...kenapa diam!!” tangan lembut rino menepuk bahu lyla dan matanya memandang lyla penuh senyum.


“ sekali lagi terima kasih ya rin. Aku janji kalau sudah punya uang akan ku bayar segera”. Setelah itu kedua insan manusia yang sedang di mabuk asmara itu hanya terdiam membisu menemani awan yg kian gelap. Dan hari pun semakin sore.

**********

“Dari mana saja kamu!!” wajah nya tampak penuh amarah memandang lyla. Lyla hanya menoleh sebentar lalu tampak acuh membiarkan begitu saja sesosok pria separuh baya yang adalah papa nya sendiri dan lalu melangkah menuju kamarnya.
Melihat tingkah laku lyla membuat amarahnya semakin memuncak di hampiri nya anak semata wayangnya itu, lalu tiba – tiba.


“ awww....sakit pah!!! di tariknya rambut lyla yang panjang sebahu itu dengan kuat oleh si papa. Lyla hanya bisa meringis menahan sakit. Lalu di ambilnya dengan paksa tas lyla.
Wajah nya berubah gembira saat ia menemukan sebuah amplop berisi uang pemberian rino dari dalam tas lyla.


Dengan sekejap lyla langsung menghampiri sang ayah tercinta dan berusaha merebut nya kembali. Dan “plakkkk” sebuah tamparan yang kuat mengenai pipi lyla. Lyla terjatuh, akan tetapi tangannya masih sempat meraih kaki sang papa untuk menahan nya yang hendak pergi.
“jangan pa itu lyla pinjam dari rino” pinta lyla dengan sangat.


“perduli setan!! Mo dari rino kek, dari siapa kek papa ga perduli” jawab papa dengan lantang.
“ hahaha akhir nya malam ini papa bisa minum sepuasnya”
“pah... jangan di ambil pah!!! itu buat kehidupan kita sehari – hari !!”
Lyla memegang erat kaki papa nya dan memohon dengan sangat. Memohon agar papa lyla mengurungkan niatnya itu. Akan tetapi, dengan tanpa pikir panjang lalu di dorongnya tubuh lyla hingga akhirnya ia tersungkur ke lantai.


“ kamu sama saja dengan mama mu itu, lebih baik kamu susul saja mama mu itu ke akherat!!!”
dengan tawa nya yang keras akhirnya ia pergi begitu saja meninggalkan lyla. Akhirnya ia pun menangis. Dan ia tak bisa menahan emosi lagi dan “ papah jahattttt!!!!” teriak lyla dengan sekuat tenaga di ikuti keheningan malam yang datang.


********


Telepon di rumah rino tiba – tiba saja berdering, saat itu ia sudah mulai akan beranjak tidur. Lalu segera di angkatnya telp itu.
“ rin.....ini aku lyla” jawab lyla dengan suara yang berat.
“ooo kamu lil.......tumben malam – malam telp? Kamu kenapa lil ada masalah lagi dengan papa mu ya?” simpati rino mendengar suara yang tidak biasa nya dari lyla.
“ ga kok rin aku baik – baik aja, kamu tak usah khawatirkan aku.” jelas lyla, tetapi dalam hati tetap saja rino perduli dengan kekasihnya itu.


Keduanya sempat terdiam beberapa saat sebelum akhirnya lyla kembali membuka pembicaraan.
“rin.... terima kasih banyak yach karena selama ini, jika aku selalu punya masalah kamu pasti selalu suport aku. Aku nggak tau lagi harus ngomong apa lagi ke kamu selain kata – kata ini” jawab lyla yang sedari tadi airmata nya telah membasahi kedua mata indah nya.
“kamu bicara apa sich lil? Aku jujur nggak mengerti maksud kamu?” rino tampak bertanya – tanya dalam hati.


“ nggak kok rin....aku cuma pengen ngomong aja ke kamu” sambil menahan tangis dan kesedihan yg di alami saat ini.

Suara lyla tampak terbata – bata mengucapkan kata – kata yang membuat rino menjadi heran ada apa gerangan dengan sang kekasih hati nya itu. Suasana kembali hening saat keduanya hanya terdiam tanpa sepatah kata pun.
“ rin....aku....aku...sayang kamu...” tiba – tiba telepon langsung terputus begitu rino mendengar kata – kata sayang yang terucap dari mulut lyla.
Di cobanya kembali untuk menelpon balik tetapi tidak ada jawaban, tampaknya telp lyla telah non aktif. Rino jadi berfikir – pikir sendiri tentang lyla. Rasa khawatir dan cemas seakan menghantui perasaannya.
“ rin... maafkan aku yach” ucap lyla dalam hati saat menutup telp itu.

*******

Udara dingin mulai menyelimuti pagi ini. Dari kejauhan tampak sesosok tubuh yang berjalan gontai menuju rumah lyla. Ya dia adalah papa nya lyla yang sedari malam tidak pulang, tampak berjalan dalam keadaan mabuk berat. Dia berjalan memasuki rumah itu tanpa berkata apapun. Matanya sayu berusaha menuju pintu kamar lyla.


“ duk...duk..duk..lil buka pintu nya!!!” seperti biasa kata-kata kasar sesekali keluar dari mulutnya.
Tetapi tidak ada jawaban dari dalam.
“lil!!! bukaaa!!!” suaranya mulai meninggi.
Emosinya seketika timbul, di buka nya pintu itu dengan sangat keras hingga menimbulkan suara “brakkk” akhirnya pintu terbuka. Suasana kamar gelap sekali.


“Lil dimana kamu !!jangan sembunyi jawabbb !” teriak papa saat memasuki kamar lyla. Dan tiba-tiba......raut wajah nya berubah seketika, sorot mata nya tertuju pada sudut ruangan. Disitu terlihat sesosok tubuh yang tergeletak lemas hampir tak bernyawa. Ia mendekati nya dengan perlahan di pandanginya sesosok tubuh itu yang ternyata adalah lyla putri satu-satu nya itu. Seketika emosi yang tadi nya memuncak berubah, badannya kelihatan kegetaran dan tak bisa bergerak sedikit pun.


“ li....lil....lyla” jawabnya dengan suara terbata-bata. Terduduk lah ia sambil memegang tangan dan wajah putrinya itu.
Sambil meneteskan airmata “ Lil ! Lil ! Bangun Lil.... Ini papa !!” di gerak – gerakkannya tubuh lyla tapi tidak ada jawaban.
Sekujur tubuh lyla bersimbah dengan darah yang keluar dari lengan tangan kirinya. Darah segar mengalir membasahi lantai kamar.
“li...lil.....bangun lil... Jangan pergi...” pinta papa dengan suara bergetar.




“ akhhhhhhhhhh...” di pukulnya lantai kamar beberapa kali sebagai tanda sebuah penyesalan yang amat sangat.
“ papa yang salah lil !! papa yang salah !!....seharusnya....seharusnya....” sesal nya tanpa bisa menjelaskan lebih panjang. Di benamkan wajahnya ke tubuh lyla, terdengar suarta tangis tiada henti di ucapkannya.
“ lil !! bangun lil !! jangan Tinggalkan Papa mu ini sendirian !!” tak habis – habisnya ia berkata tak karuan.


Tiba – tiba sesosok bayangan bergerak memegang nya. Papa lyla tampak kaget begitu tahu bahwa ternyata tangan lyla membelai rambutnya. Di lihatnya wajah lyla yang tengah sekarat itu terlihat tersenyum kepadanya. Antara senang dan sedih yang bercampur menjadi satu di dibelai nya wajah lyla.



“pa......pa........papah.....ga.....salah...kok” terucap kata – kata surau dari mulut lyla. Matanya hanya bisa memandangi wajah papa nya dengan tersenyum.
“ li.....li....lyla......kangen......sama.....mama”li....lyla.....ingin.....ketemu......sa...sama.....mama....pah”
jawab lyla dengan suara terbata – bata.
“ iya lil....papa yang salah...semua karena salah papa....”
“Ngg.....nggak.....pa....pa....papa....nggak.....salah kok”


“papa.....adalah....orang....yang....penuh tanggung jawab.....pada mama....dan juga....lyla”. Lyla......mau.....papa......seperti...du...dulu....lagi”.
Dengan mata yang berbinar-binar sambil memegang erat tangan lyla “ lil !! papa janji....mulai hari ini papa akan berubah !!! ya berubah demi kamu putri kecil ku !!”


“ I....iya.....lyla....percaya kok” jawab lyla yang terlihat pucat. “ iya papa janji !!! papa janji !! kita mulai lagi kehidupan ini dari awal yach”. Mulai besok ! Papa akan cari kerja, buat menghidupi kebutuhan sehari-hari kita lil !!”.



Lyla hanya tersenyum mendengar perkataan dari sang papa. Sesekali airmatanya mengalir membasahi pipinya. Lyla terlihat sangat bahagia melihat perubahan drastis dari papa nya itu. Ia sekan melihat sesosok pria yang ia kenal dulu sebelum mama nya meninggal.
“ pah...ja..jaga......diri....papa....baik-baik....yach..” seketika suara lyla terhenti, kesadarannya tiba – tiba hilang, tangan yang sedari tadi memegang pun lemas seketika.
“ Tidakkkkkkkkkkkkkkkk......lylaaaaaaaa !!!!!”

*******




“rin....rin...ini aku maya !!!!” jawab maya dengan tergesa -gesa.
“ada apa may ?? kok keliatan nya penting banget sampai pagi-pagi telp aku” jawab rino dengan terheran – heran.
“lil.....lyla rin !! lyla rin !!” hanya itu kata-kata yang terucap dari maya.
“ lyla kenapa may ?? jawab yang jelas dunk” jawab rino menjadi penasaran apa yang terjadi.
“lyla......lyla meninggal rin !! lyla meninggal !! jelas maya pada rino.


Bagai petir menyambar tubuh nya di pagi hari. Rino tak kuasa menahan gejolak dalam diri nya. Tubuhnya langsung lemas mendengar perkataan dari maya. Telp yang di pegangnya sedari tadi terlepas menghempas lantai. Kekhawatiran yang menjadi kenyataan, ia pun langsung terduduk di lantai di ikuti tangis dan sebuah penyesalan yang amat dalam mendengar berita kematian lyla.
“Rin ! Rin ! Kamu tidak apa – apa kan ? “ tanya maya berulang – ulang kali di balik telp.


Segera di ambilnya telp itu “ aku nggak apa – apa kok may...” kali ini suara rino terdengar surau tanda ia sangat terpukul sekali dengan apa yang menimpa diri nya.
Dengan bergegas segera ia menuju rumah lyla di temani oleh maya yang juga menjadi teman baik nya dan lyla.

******




Suasana pemakaman sedikit demi sedikit mulai di tinggal kan oleh para pelayat yang sedari tadi ikut menemani. Cuaca terlihat mendung tanda bahwa sebentar lagi akan datang hujan.
“ rin..... aku tunggu di mobil ya !! kamu yang tabah..... mungkin tuhan punya jalan sendiri buat lyla. Semoga ia tenang di alam sana” jelas maya memberi semangat pada rino.
“ iya may.... makasih ya” jawab rino.


Setelah itu maya meninggalkan rino seorang diri. Didekati nya gundukan tanah yang masih merah dan di taburi bunga itu. Terlihat papa lyla duduk dengan tangan memegang erat batu nisan yang tertulis nama lyla.


Rino mendekatinya dan duduk berada di samping pria separuh baya itu. “ oom....rino turut berduka cita atas meninngalnya lyla”. Lyla orang yang tegar dalam menghadapi masalah dan rino sangat sayang sekali sama lyla”. Rino ikut sedih atas kematian lyla” jelas rino dengan suara lirih.
Papa nya lyla pun menoleh dengan di ikuti senyuman ke arah rino. Di tepuk nya pundak rino dengan tangannya.


“ sama – sama nak rin.....lyla pasti juga sangat sayang sama kamu “. seharusnya oom yang berada di dalam kuburan ini bukan lyla....hiks...hiksss...” sesal nya sambil memegang erat batu nisan itu.
Lalu ia mengeluarkan sesuatu dari saku kemeja hitam nya itu. “ ini kata -kata terakhir yang sepertinya di tulis oleh lyla sebelum meninggal, mungkin ini di tujukan buat kamu rin.....terimalah”.


Di serahkannya sepucuk kertas putih itu kepada rino. Sesaat kemudian ia berdiri dan melangkahkan diri meninggalkan rino, tampak dari kejauhan suara isak tangis nya terdengar tiada henti.

******



Titik – titik air sedikit demi sedikit jatuh ke atas bumi. Nampak nya hujan akan segera turun. Rino masih saja terpaku dengan kenyataan ini, di pandangi nya batu nisan itu oleh rino, di peganginya erat - erat. Terkadang ia pun mencium nya sesekali. “ seandai nya malam itu aku ada di sana.....aku.....aku pasti tidak akan biarkan hal ini terjadi lil !!” sebuah ungkapan dalam hati yang terucap dari mulut rino.
Lalu di bukanya sepucuk kertas yang di berikan oleh papa lyla kepadanya itu dan ia pun membacanya.

“dear rino....maafkan aku yach kalau aku tidak bisa menjadi yang terbaik buat kamu. Kamu pasti marah atas tindakan yang aku lakukan ini. Tapi !! tapi !! aku nggak punya pilihan lain rin. Aku sudah bosan dengan kehidupan ku ini. Aku ingin sekali bisa bebas!! lepas layaknya merpati putih di angkasa. Aku ingin menjadi seperti malaikat yang tak pernah mempunyai beban sama sekali. Meskipun aku tahu bahwa tindakan yang aku lakukan ini mungkin salah menurut mu. 

Rin....selama ini kamu telah banyak membantu aku, di saat aku sedih dan di saat aku senang kamu selalu berada di sisiku. Aku senang sekali rin, kamu sudah memberikan warna dalam dunia ku.....mudah – mudahan kamu mau memaafkan aku. Jujur dalam hati ku, aku sayang sekali sama kamu. Kamu jaga diri baik – baik yach. Mungkin suatu saat nanti kita akan di pertemukan kembali. Yaaaa....suatu saat nanti, dan aku pasti akan menunggu hari itu tiba !!”. luv lyla.


Bergetar hati rino membaca surat itu. Airmata nya menetes membasahi kertas itu. Dengan sekejap di peluknya gundukan tanah tempat bersemayamnya lyla. Di genggamnya erat – erat, seakan – akan lyla lah yang ia dekap.
“ lil.....bodoh kamu....hiks...hiks....kenapa kamu lakukan hal bodoh ini !!”. kamu pasti sadar bahwa perbuatan mu ini tidak akan menyelesaikan permasalahan yang kamu hadapi.... benar kan lil !!” sesal rino dengan tangan memukul – mukulkan ke tanah.


“ percuma aku menangis.... percuma aku menyesali ini semua....semua ini tidak akan mengembalikan kamu lagi”
“lil aku janji !! aku juga akan menunggu hari itu..... dan sampai kapan pun cinta ku ini tak akan pernah pudar”


“ yaaa....semoga kamu tenang di alam sana” rino mengakhiri pembicaraannya dan berdiri perlahan meninggalkan lyla seorang diri di lubang yang gelap itu. Dan akhirna hujan pun turun mengiringi kepergian rino.